Bu Oby adalah sapaan akrab dari anak-anak disekolah, bernama lengkap ROBI’ATUL A. WAGHY dilahirkan di kota yang mayoritas penduduknya berbahasa Madura, yaitu Probolinggo pada tanggal 4 Juli 1993 sekitar 26 tahun silam. Pendidikan bahasa Inggris sudah ditempuh selama 4 tahun di bumi Arema tepatnya Universitas Islam Malang dengan pendidikan terakhir dikota yang sama di Universitas Negeri Malang selama 1 tahun sebagai mahasiswi PPG Prajabatan tahun 2018-2019. Oby mempunyai hoby traveling terutama di tempat-tempat baru. Banyak list tempat yang belum dikunjungi dan semoga akan terlaksanakan kunjungan yang bermanfaat dalam melakukan hobinya.
Selama masa perkuliahan Oby berkecimpung dalam kegiatan English student Association serta kegiatan perlomabaan English Competition maupun kegiatan sosial dalam lingkup masyarakat serta relawan di bidang pendidikan yang tergabung dalam JPI (Jejak Pengabdi Indonesia). Menjadi relawan sudah merupakan hoby dan aktivitas kesukaan Oby terutama dalam lingkup Pendidikan. Dari hal tersebut maka banyak hal yang dipelajari dan diperoleh secara langsung dari anak-anak berhubung dengan pola sikap mereka dan perlakuan masyarakat terhadap anak-anak yang kurang mampu dan ditinggal oleh orang tuanya.
Dari kegiatan Relawan in banyak sisi lain yang perlu dilihat dan dijamah untuk mengembalikan rasa percaya diri anak, rasa tanggung jawab, serta bakat yang ada pada anak-anak tersebut yang selalu dipandang sebelah mata oleh orang lain. Dari hal ini Oby mengembangkan bakat mereka dri lingkup kecil dan berbagi dengan relawan yang lain ditempat berbeda. Dari hal kecil tersebut sebagian mereka bisa berkembang dan percaya diri di sekolah. Dan bulying sudah terminimalisir.
“Belajar tidak harus didalam kelas, belajar tidak harus bersepatu dan berseragam, belajar bisa dimana saja, kapan saja dan apa saja” merupakan motivasi Oby menjadi relawan dibidang pendidikan. Selagi bisa memberi, maka berilah sebanyak mungkin dan semampunya.
Kita tidak tau kapan Allah mengabulkan doa-doa kita, salah satunya lewat Jatim Mengajar Allah memberikan jalan untuk niat mengabdi pada pendidikan di daerah garis merah. Pada kesempatan ini maka maksimalkan apa yang bisa dilakukan dan berdoa adalah langkah yang harus dipatri dalam diri.
Alhamdulillah melalui Jatim Mengajar penempatan yang istimewa bagi Oby dimana tempat ini baru pertama kali menjadi Mitra Jatim Mengajar. Penempatan ini juga sesuai dengan hobi Oby yaitu taveling dan mengunjungi tempat baru. Maka penempatan tugas Oby sebagai Guru Jatim Mengajar berlokasi jauh dari hiruk pikuk perkotaan dan berada diantara pegunungan melalui hutan Pinus dan jalanan berkelok berjulukkan puncak Papua pulau jawa, yaitu daerah Surodadi, Puspo, Bruno, Purworejo, Jawa Tengah. Tertulis banyak kisah dalam pengabdian ini.